Ibu Hamil Dilarang Nonton Gerhana karena Bahaya, Hoax atau Fakta?

013116 ibu hamil

♛barb3ta

Isu:
Saat gerhana matahari, ibu hamil harus bersembunyi di kolong tempat tidur agar anak yang ada dalam kandungan tidak belang seperti gerhana yang hitam. Ibu hamil juga tidak boleh keluar rumah karena berbahaya terkena pancaran gerhana.

Investigasi:
Gerhana matahari merupakan fenomena alam di mana posisi bulan berada di antara matahari dan bumi. Sinar matahari yang harusnya jatuh ke permukaan bumi jadi terhalang oleh bulan. Bayangan bulan yang jatuh ke bumi membuat sebagian bumi menjadi gelap.

Saat itu, korona atau atmosfer matahari yang sehari-hari tidak bisa terlihat karena sinar yang bergitu terang menjadi bisa terlihat. Fenomena gerhana itu tidak berbahaya justru merupakan hal yang istimewa dan indah. Kepala  Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN)

Thomas Djamaluddin  menegaskan tidak ada hubungan antara gerhana dengan ibu hamil atau sinar matahari yang berbahaya saat gerhana.

“Gerhana matahari tidak memancarkan radiasi yang berbeda dari pada radiasi yang ada pada matahari. Gerhana matahari total itu radiasi matahari tertutup oleh bulan tidak berbahaya sama sekali,” kata Thomas.

Kesimpulan:
Ibu hamil dilarang melihat gerhana karena bisa berdampak buruk bagi ibu dan bayi adalah tidak benar atau hoax. (♛b3)

Pos ini dipublikasikan di Artikel dan tag , . Tandai permalink.

Satu Balasan ke Ibu Hamil Dilarang Nonton Gerhana karena Bahaya, Hoax atau Fakta?

  1. Ping balik: Apa Yang Tidak Boleh Dilakukan Ketika Gerhana Matahari

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.